Rabu, 29 April 2009

Ada Apa Dengan membaCa

AADC (Ada Apa Dengan Cinta) adalah salah satu film yang pernah meraih sukses di Indonesia sekaligus sebagai film pelopor yang menandai kebangkitan perfilman Indonesia.
Tidak mau kalah dengan film AADC dibuatlah paparan yang berjudul AADC (Ada Apa Dengan membaCa). Ada Apa Dengan membaCa? Temukan jawabannya dengan membaCa lebih lanjut paparan berikut ini.
Kegiatan membaCa boleh dikatakan kegiatan yang umumnya belum menjadi kebiasaan bagi kita. MembaCa sering kali dilakukan apabila berhubungan dengan pelajaran dan tugas-tugas. Mengapa demikian? Bisa dikatakan bahwa membaCa membutuhkan konsentrasi, yang berarti membutuhkan kendali atas panca indera dan anggota tubuh.Mata diarahkan pada deret abjad kata per kata sampai kalimat per kalimat yang tentunya disertai kerja otak untuk dapat memahami seluruh pesan dalam tulisan tersebut.Anggota tubuh dikendalikan secara relaks yang berarti tidak sedang berjalan lebih-lebih berlari, biasanya dilakukan dengan duduk. Karena hal-hal tersebut, membuat kita merasa bosan atau merasa konsentrasi tidak bisa bertahan lama sehingga membaCa menjadi kegiatan yang diabaikan.
Penyadaran tentang kegiatan membaCa yang perlu kita ketahui antara lain:
Pengalaman berpetualang yang mengasyikkan. Kita diajak memasuki dunia imajinasi penulis yang seringkali tidak pernah kita duga. Penulis mengajak kita untuk ikut tenggelam dalam dunia pikirannya seakan kita terperangkap di dalamnya. Saat kita membaCa novel bisa saja membuat kita terharu, tertawa dsb. Juga kita akan menanti-nanti lanjutan sekuel buku (spt buku Harry Potter) dengan rasa penasaran.
Eksplorasi imajinasi tanpa kita sadari. Pada bacaan dengan sedikit gambar atau bahkan sama sekali tidak ada, imajinasi langsung bekerja sesuai dengan keinginan kita. Saat membaCa cerita permaisuri dan raja, bila tidak ada gambar kita berimajinasi tentang wajah, baju, sosok permaisuri, kecantikan dsb. Nah inilah yang disebut eksplor kreatif dari imajinasi kita secara spontan. Lain dengan menonton televisi, kita sudah dipaksa pada konsep seperti yang nampak pada tayangan terseb
ut.
Mengatasi ruang dan waktu.
Ruang (tempat tinggal) dan waktu(periode/zaman) bisa kita jelajahi sejauh mungkin. Kita bisa tahu informasi wabah flu burung meskipun kejadiannya jauh dari tempat kita. Kita mengerti bagaimana peradaban manusia purba dari buku sejarah, yang pada waktu itu kita belum lahir.

Melatih pola pikir sistematis.
Dalam menulis terdapat sistematis penulisan, yang secara sederhana terdiri atas pengantar, pendahuluan, inti tulisan, penutup/kesimpulan. Hal ini membiasakan pola pikir sistematis yang sangat dibutuhkan dalam pekerjaan/kegiatan hidup sehari-hari.
Meningkatnya kemampuan kebahasaan. Terbiasa membaCa berpengaruh pada perbendaharaan kosakata. Hal ini mempengaruhi kebahasaan sehingga kita akan berbicara, menulis & memahami gagasan-gagasan yang sulit.
Menumbuhkan rasa kasih sayang karena hakikat kasih sayang adalah kemampuan untuk memahami pandangan orang lain.
Menumbuhkan minat dan cita-cita pada diri sendiri. Seperti membaCa buku biografi penemu-penemu bisa menumbuhkan minat pada bidang sains.
Dari paparan di atas maka terjawab sudah pertanyaan Ada Apa Dengan membaCa? Jangan khawatir, semuanya bisa dilakukan sesuai selera kita. MembaCa sambil duduk santai di kursi empuk dengan setting taman di rumah, kamar pribadi, indahnya pantai, di perpustakaan di mana saja yang bisa membuat kita nyaman. Rasa nyaman dan bahagia membuat hidup tidak akan membosankan.
Bosan dan tidak nyaman dengan hidupmu ? Ayo membaCa...
Selamat menikmati kegiatan membaCa.

2 komentar:

Ary mengatakan...

semangat nulis ya mbak, aku juga seneng baca kok

etikush mengatakan...

saya mohon maaf atas semua kesalahan saya, yach....
:)